Perangkat Pembelajaran IPS (Geografi) Kelas X Fase E Kurikulum Merdeka Tahun 2024

Dalam rangka mendukung penerapan Kurikulum Merdeka yang mulai berlaku pada tahun 2024, perangkat pembelajaran menjadi komponen penting yang harus dipersiapkan oleh guru guna memastikan proses belajar-mengajar berjalan efektif dan efisien. Pada jenjang pendidikan SMA, salah satu mata pelajaran yang membutuhkan perangkat pembelajaran yang baik adalah Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), khususnya bidang Geografi untuk kelas X.

1. Pengertian Perangkat Pembelajaran

Perangkat pembelajaran adalah seperangkat alat atau materi yang disusun secara sistematis dan digunakan oleh pendidik untuk memfasilitasi proses belajar-mengajar. Perangkat ini mencakup berbagai komponen penting, seperti silabus, rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), bahan ajar, lembar kerja siswa (LKS), dan instrumen evaluasi. Dalam konteks Kurikulum Merdeka, perangkat pembelajaran diharapkan fleksibel, kontekstual, dan dapat mendorong siswa untuk berpikir kritis dan kreatif.

2. Komponen Utama Perangkat Pembelajaran IPS (Geografi)

Untuk kelas X IPS (Geografi), perangkat pembelajaran yang disusun berdasarkan Kurikulum Merdeka 2024 harus mencakup beberapa elemen utama yang disesuaikan dengan karakteristik kurikulum ini, antara lain:

a. Silabus

Silabus Geografi dalam Kurikulum Merdeka disusun dengan orientasi pembelajaran yang lebih fleksibel dan kontekstual. Fokus utama pada silabus ini adalah membentuk kompetensi peserta didik dalam memahami fenomena geosfer, hubungan manusia dengan lingkungannya, serta keterkaitan antar ruang. Silabus ini juga dirancang agar pembelajaran lebih relevan dengan tantangan global dan lokal yang dihadapi peserta didik di abad ke-21.

b. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

RPP adalah panduan teknis bagi guru dalam melaksanakan pembelajaran di kelas. Dalam Kurikulum Merdeka, RPP Geografi diharapkan lebih sederhana namun tetap komprehensif. RPP ini memuat tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pembelajaran, serta penilaian yang berbasis pada pencapaian kompetensi. Guru diberikan kebebasan lebih dalam menyusun dan menyesuaikan RPP sesuai dengan kebutuhan siswa dan kondisi lingkungan belajar.

c. Bahan Ajar

Bahan ajar Geografi kelas X dalam Kurikulum Merdeka dapat berupa buku teks, modul, atau bahan digital yang mendukung proses pembelajaran mandiri maupun kolaboratif. Materi geografi dalam Kurikulum Merdeka lebih menekankan pada pemahaman siswa tentang konsep-konsep geografi, seperti peta, interaksi antarruang, dinamika atmosfer, hingga masalah-masalah lingkungan global. Selain itu, bahan ajar ini juga harus mampu menumbuhkan rasa peduli siswa terhadap lingkungan dan isu-isu sosial terkait.

d. Lembar Kerja Siswa (LKS)

LKS dirancang untuk mendukung siswa dalam memahami materi secara mandiri melalui tugas atau aktivitas yang melibatkan analisis peta, pengamatan fenomena geografis, dan pemecahan masalah. Dalam Kurikulum Merdeka, LKS diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai alat evaluasi, tetapi juga sebagai media pembelajaran yang mendorong keterlibatan aktif siswa dalam proses belajar.

e. Instrumen Evaluasi

Evaluasi dalam pembelajaran Geografi harus mencakup penilaian sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Kurikulum Merdeka menekankan pentingnya evaluasi berbasis proses, di mana guru tidak hanya menilai hasil akhir, tetapi juga perkembangan kemampuan siswa selama proses belajar. Penilaian dapat dilakukan melalui tes tertulis, proyek, diskusi, maupun presentasi.

3. Implementasi Kurikulum Merdeka dalam Pembelajaran Geografi

Dalam Kurikulum Merdeka, pembelajaran tidak lagi berpusat pada guru, tetapi pada siswa. Artinya, siswa didorong untuk aktif mengeksplorasi, bertanya, dan menemukan sendiri pengetahuan melalui berbagai aktivitas pembelajaran yang menarik. Untuk itu, perangkat pembelajaran harus mampu memfasilitasi pendekatan student-centered learning ini.

Pada mata pelajaran Geografi, salah satu pendekatan yang banyak dianjurkan adalah pembelajaran berbasis proyek (project-based learning) dan inquiry-based learning. Misalnya, siswa dapat diajak untuk melakukan proyek penelitian tentang perubahan iklim di daerah mereka atau menyusun laporan mengenai mitigasi bencana berdasarkan fenomena geografis yang ada.

4. Tantangan dan Solusi dalam Pengembangan Perangkat Pembelajaran

Salah satu tantangan dalam menyusun perangkat pembelajaran Geografi untuk Kurikulum Merdeka adalah keberagaman kondisi siswa dan sekolah di Indonesia. Beberapa sekolah mungkin memiliki fasilitas dan sumber daya yang terbatas, sehingga guru perlu lebih kreatif dalam menyusun bahan ajar dan media pembelajaran.

Solusinya, penggunaan teknologi dan bahan ajar digital dapat menjadi salah satu alternatif. Guru juga perlu menjalin kolaborasi dengan sesama guru, baik di tingkat sekolah maupun antarsekolah, untuk berbagi praktik baik dan sumber daya yang dapat digunakan bersama.

5. Kesimpulan

Perangkat pembelajaran IPS (Geografi) kelas X Kurikulum Merdeka tahun 2024 memegang peran penting dalam keberhasilan implementasi kurikulum baru ini. Dengan perangkat pembelajaran yang disusun secara baik dan sesuai dengan karakteristik Kurikulum Merdeka, diharapkan proses pembelajaran dapat lebih fleksibel, relevan, dan kontekstual, serta mampu menumbuhkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif pada siswa. Guru diharapkan terus mengembangkan inovasi dan kolaborasi dalam menyusun perangkat pembelajaran agar dapat memenuhi kebutuhan dan tantangan pendidikan di masa depan.

Perangkat Pembelajaran IPS (Geografi) Kelas X Fase E Kurikulum Merdeka Tahun 2024 Ini Terdiri dari:

  1. MODUL AJAR
  2. CAPAIAN PEMBELAJARAN
  3. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
  4. PROTA
  5. PROSEM
  6. KKTP
  7. BUKU BAHAN AJAR
  8. STRUKTUR KURIKULUM MERDEKA
  9. MODUL PROFIL PELAJAR PANCASILA
  10. PANDUAN KURIKULUM OPERASIONAL
  11. APLIKASI RAPOR
  12. MATERI POWEPOINT
  13. REGULASI KURIKULUM MERDEKA

Tag:
, ,